Jakarta – Relawan Cakra Satya 08 (CS 08) mendeklarasikan dukungan untuk calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Acara deklarasi juga dimeriahkan dengan lomba baca puisi bertema Prabowo-Gibran.
Ketua Umum Relawan CS 08, Joe Marbun mengatakan, acara lomba puisi yang diikuti 30 peserta dari kalangan milenial dan Gen Z ini merupakan bentuk dukungan para relawan kepada visi misi dan program kerja Prabowo-Gibran, salah satunya melestarikan seni budaya.
“Dan konsen kita sebagai relawan bagaimana mengejawantahkan pokok-pokok pikiran dari visi-misinya pak Prabowo-Gibran. Itu yang menjadi penting dan bahwa puisi kali ini adalah bentuk perwujudan dari Pak Prabowo-Gibran,” kata Joe di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (7/2/2024).
Joe menilai, Prabowo-Gibran punya komitmen penuh pada bidang kebudayaan. Hal itu ditunjukkan Prabowo dengan merancang kementerian strategis yang secara khusus mengurus bidang tersebut.
“Pak Prabowo-Gibran punya komitmen penuh pada bidang kebudayaan. Beliau memikirkan bahwa perlu secara serius, termasuk memikirkan salah satu Kementerian, yaitu Kementerian Kebudayaan. Itu diucapkan oleh pak prabowo pada debat terkahir,” kata Joe.
Dalam hal menjaga warisan budaya, lanjut Joe, Prabowo-Gibran menempatkan pemerintah tidak hanya sebagai regulator dan fasilitator. Tetapi juga dapat mengintervensi terkait perlindungan warisan budaya masa lalu.
Sementara, Budayawan Betawi Harry De Fretes mengapresiasi lomba baca puisi yang diadakan Relawan CS 08. Dia menilai, kegiatan yang diselenggarakan para relawan ini menjadi bukti nyata bahwa Prabowo-Gibran memiliki perhatian khusus terhadap seni dan budaya.
“Ini sebuah perhatian yang nyata dari paslon 02 Pak Prabowo-Gibran. Dan ini buat kita merupaka suatu pembukaan dan bisa membuat kita lebih bergelut lagi dalam dunia kesenian, jadi ada yang perhatiin gituloh, seneng aja,” kata Harry.
Harry pun menitipkan pesan kepada Prabowo-Gibran agar saat menerima mandat dari rakyat untuk menjadi presiden dan wakil presiden, keduanya dapat membentuk lembaga setingkat kementerian yang khusus mengurusi kebudayaan.
“Saya mau menitipkan pesan untuk menghidupkan lagi Kementrian Kebudayaan supaya kita para seniman ada yang perhatiin. Semoga Pak Prabowo kalau jadi presiden bisa memberi perhatian kepada seniman seperti kami,” katanya